Bupati Kotim Prioritaskan Lima Pembangunan di Tahun 2023
Sampit ExposKalteng.com Lima pembangunan menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) pada tahun mendatang. Bupati Kotim Halikinnor mengatakan, lima prioritas tersebut mengacu pada visi dan misi serta memperhatikan pembangunan secara nasional dan provinsi. Selain itu berpedoman terhadap RPJMD Kabupaten Kotim.
“Infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia (SDM), penguatan ekonomi masyarakat, tata kelola pemerintahan dan mewujudkan Kotim nyaman dan lestari berbudaya,” sebutnya, Rabu 16 Februari 2022.
Sedangkan target sasaran pembangunan prioritas yang akan dicapai hingga akhir tahun 2023 diantaranya sebesar 73,10 persen untuk indeks pembangunan manusia, 5,19 persen target kemiskinan, 3,87 persen pertumbuhan ekonomi dan rata-rata lama sekolah 8,33 tahun. “Penetapan itu bagian dari strategi Pemkab Kotim untuk menjawab isu permasalahan pembangunan tahun 2023 nanti,” katanya.
Karena persentase penduduk miskin di Kotim sebesar 5,62 persen atau 26.640 jiwa pada tahun 2020. Secara persentase menurun dibandingkan tahun 2019 sebesar 5,90 persen. Meski mengalami penurunan sebesar 0,28 persen, masih perlunya upaya agar angka kemiskinan menurun lagi.
Sedangkan untuk rata-rata lama sekolah berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kotim tahun 2021, rata-rata lama sekolah anak terhitung hanya sebesar 8,13 tahun atau setara dengan kelas 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sehingga belum mencapai target sebesar 8,72 tahun .Oleh sebab itu kami akan terus meningkat kualitas hidup masyarakat melalui pendidikan melalui program wajib belajar 9 tahun dan 12 tahun,” ujar Halikinnor.
Pihaknya juga akan lebih fokus dalam pembangunan infrastruktur desa, karena masih ada desa yang belum terhubung dengan jalan darat, belum teraliri listrik, jaringan komunikasi serta masih kesulitan air bersih terutama wilayah selatan.”Makanya saya mengajak seluruh OPD kerja cerdas dan cepat agar pembangunan yang menjadi prioritas terwujud pada tahun 2023 kalau bisa melebihi target yang ditentukan,” tutupnya.
(MK/red)
