Langkah antisipasi Covid 19 Perbatasan Pasar Panas Kalteng-Kalsel di Perketat
Tamiang Layang ExposKalteng.com Mengantisipasi merebaknya kasus Covid 19 varian Omicron di Kabupaten Barito Timur, tim gabungan mulai tadi (Selasa, 8/2) melakukan aktivasi penjagaan di pos perbatasan Kalimantan Tengah – Kalimantan Selatan, di Pasar Panas, Kecamatan Benua Lima.
Adapun tim gabungan yang bertugas adalah dari Polri, TNI, tenaga kesehatan (nakes), BPDB Damkar, dan Satpol PP. Mereka melakukan pemeriksaan pada semua orang dari luar wilayah, yang akan masuk Kabupaten Barito Timur. Antara lain dicek suhu badannya, kepemilikan kartu vaksin, dan dilakukan SWAB/antigen.
Pada mereka nanti yang hasilnya positif, akan disuruh kembali agar tidak masuk Bartim dulu. Seperti yang dikatakan Kapolres AKBP Afandi Eka Putra SH SIK MPict, melalui rilis tertulis tadi malam, ini merupakan cara agar Covid 19 tidak melonjak dan bisa dicegah penularannya di Bartim.
Sahrian Noor, warga Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalsel, yang mengangkut barang jualan berupa ikan, menggunakan mobil pick up, mengaku sebetulnya kecewa dengan pelarangan masuk Bartim, lantaran ia tak memiliki kartu vaksin. Tapi ia tak bisa apa-apa karena memang begitulah peraturan yang diberlakukan.
“Untung saja saya hubungi rekan di Tanjung, Kabupaten Tabalong tadi, mau menerima penjualan ikan saya. Ya memang salah saya juga, belum juga melakukan vaksin dari dulu, sehingga tak punya kartu keterangannya,” ujar lelaki tersebut.
(KT/red)