Pemkab Barito Utara cek jalan lingkungan Desa Trinsing

Muara Teweh ExposKalteng.com Wakil Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Sugianto Panala Putra mengecek dan meninjau jalan rusak yang tergenang air di wilayah Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan yang viral di media sosial.

Dalam peninjauan, Wakil Bupati Sugianto Panala Putra didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Muhammad Iman Topik beserta jajarannya dan aparatur Desa Trinsing, Selasa.

Jalan yang tergenang air saat hujan turun merupakan jalan inspeksi atau jalan lingkungan yang dibangun sepanjang irigasi Desa Trinsing.

Kadis PUPR Barito Utara Muhammad Iman Topik mengatakan bahwa jalan sepanjang 2,4 Km dan statusnya telah diserahkan oleh provinsi kepada kabupaten.

“Seperti laporan pihak desa, jalan tersebut saat ini juga digunakan sebagai penghubung antar desa oleh sebagian warga,” kata Topik.

Selain itu, pemdes telah berkomunikasi dengan pihak ketiga untuk perbaikan jalan tetapi terkendala akibat hujan. Kadis PUPR meminta agar pihak desa dapat membuat program kerja sama dengan pola kerja bersama/kerja bakti.

“Desa bertanggung jawab pada pembersihan rumput di jalan, PUPR pembersihan saluran irigasi dan untuk perbaikan jalan kerja bakti dari semua pihak dengan waktu yang dijadwalkan atau disepakati bersama,” pinta Topik.

Wakil Bupati Sugianto Panala Putra mengharapkan agar sesuatu yang bisa diatasi, dapat dikerjakan dengan kerja sama demi kemajuan bersama.

“Saya juga menyampaikan pesan dari Bupati kepada aparat desa agar dapat memberikan sosialisasi kepada warganya,” kata Sugianto.

Terlebih kata Wabup saat ini anggaran pemerintah daerah sangat terbatas, diharapkan aparat desa dapat memberikan arahan dan imbauan dengan baik kepada warganya.

“Ke depannya masyarakat jangan sedikit-dikit memviralkan sesuatu yang seharusnya dapat diatasi,” kata Wabup Sugianto.

Wabup bersama Kadis PUPR dan Camat Teweh Selatan melanjutkan meninjau pembangunan jalan alternatif dari Dusun Bangdep ke Desa Bintang Ninggi.

“Jalan yang dibangun sepanjang 3,6 Km ini merupakan Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah dari Balai Kementerian PUPR Prov Kalteng,” ujarnya.
(antara)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button